SURABAYA – Memajukan kemandirian ekonomi masyarakat di sekitar lingkungan operasinya menjadi salah satu peran yang dilakoni Pertamina sebagai BUMN pengelola energi nasional. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggagas program CSR Kampung Pejabat atau Pusat Ekonomi Jambangan Hebat di empat kelurahan yang ada di Kecamatan Jambangan dan terbagi menjadi Kampung Pejabat 1 dan Kampung Pejabat 2.
Salah satu warga yang merasakan manfaat program tersebut adalah Aisyah, ibu rumah tangga yang kini mempunyai penghasilan tambahan dari program binaan Pertamina dengan memproduksi makanan ringan atau camilan bagi pengunjung yang yang datang.
“Saya diberikan modal dan pendampingan oleh Pertamina untuk memproduksi makanan ringan seperti stik singkong, bayam, wortel hingga stik buah-buahan. Baru-baru ini kita juga memproduksi camilan lainnya seperti kuping gajah, pluntir, dan kecipir," ujar wanita berusia 28 tahun tersebut.
Sekarang Aisyah sudah merasakan keuntungan dari penjualan produknya karena Pertamina sabar memberikan pendampingan.
“Alhamdulillah, perputaran uang berjalan lancar. Contohnya tiga minggu ini kami sudah menghasilkan menghasilkan keuntungan sekitar Rp 1,5 juta,” ungkap Aisyah yang tinggal di Kampung Pejabat 2.
Sutriani pun merasakan hal yang sama. Wanita berusia 48 tahun tersebut merasa terbantu dengan memproduksi minuman Cespleng. Ia berharap program pemberdayaan Pertamina dapat mengembalikan lagi kejayaan minuman tradisional Cespleng yang mempunyai khasiat memperlancar pencernaan.
“Saya sangat merasakan manfaat pembinaan Petamin. Karena itu ke depannya kita menginginkan adanya program yang berkelanjutan seperti pemasarannya agar lebih lancar sehingga minuman yang kita produksi ataupun produk-produk lama bisa eksis kembali di masyarakat," harap Sutriani.*HM/ft. NTO