SURABAYA – Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Juanda bekerja sama dengan Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) melaksanakan program pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan membentuk Kelompok Usaha Masyarakat Mandiri (KUMM) yang menghasilkan produk unggulan kerupuk samiler di Desa Pepe, Kabupaten Sidoarjo, Surabaya.
“Kerupuk samiler merupakan produk yang berpotensi dikembangkan karena banyak diminati dan harganya terjangkau. Namun keterbatasan modal dan peralatan membuat kerupuk ini belum bisa diproduksi dalam jumlah banyak,” ujar Operation Head DPPU Juanda Sutisna B.Tjarim saat membuka Program CSR KUMM Kerupuk Samiler di Desa Pepe, Selasa (26/9/2017).
Sutisna menjelaskan dalam pembentukan KUMM Kerupuk Samiler, Pertamina memberikan modal bergilir dan bantuan usaha senilai Rp 50 juta. “Bantuan ini ditujukan untuk mengembangkan pemasaran kerupuk samiler melalui penciptaan kemasan yang eye catching dan memiliki izin usaha,” jelasnya.
Program bantuan ini juga merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk turut serta dalam pengentasan kemiskinan masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan, dimana Desa Pepe berada sekitar 1 km dari DPPU Juanda.
“Kami ingin memandirikan masyarakat dengan mendorong keterlibatan partisipasi aktif masyarakat melalui program pemberdayaan kelompok usaha masyarakat mandiri sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka,” tutur Sutisna.
Sementara itu, Kepala PKPU cabang Jawa Timur Fatih Abdul Aziz menuturkan, PKPU akan menjadi fasilitator program dengan melakukan pendampingan kepada kelompok masyarakat selama satu tahun dengan monitoring dan evaluasi berkala. Pendampingan yang dilakukan dalam bentuk pelatihan dan konsultasi pengembangan usaha.
“Kami berharap, setelah satu tahun ke depan KUMM Kerupuk Samiler ini dapat meningkatkan produksi dan pendapatannya sebesar 50% serta dapat memiliki kemasan baru produknya dan mendapatkan izin usaha PIRT dari dinas setempat. Sehingga ke depan dapat semakin memandirikan serta menyejahterahkan masyarakat di Desa Pepe,” tutup Aziz.*MOR V