CEPU - Komitmen Pertamina EP untuk tumbuh bersama lingkungan yang diterapkan Asset 4 Field Cepu dalam Program Pelestarian Rusa Timor/Jawa (cervus timorensis) mulai membuahkan hasil. Senin, 14 Juli 2014 sekitar siang hari, telah lahir seekor anak Rusa Jawa/ Timor di lokasi penangkaran yang terletak di Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro. Induk Rusa Jawa/Timor ini dipindahkan dari lokasi penangkaran Rusa Jawa/Timor KPH Blitar pada bulan Mei 2014 lalu.
Kelahiran keturunan pertama ini disambut dengan suka cita oleh seluruh pekerja dan mitra kerja di Asset 4 Field Cepu dan kantor pusat Asset 4. Program yang dimulai dengan studi mendalam sejak pertengahan tahun 2013 lalu ini merupakan hasil kolaborasi Pertamina EP Asset 4 Field Cepu dengan Perum Perhutani Unit II Jawa Timur KPH Parengan, dan studi dilaksanakan oleh Fakultas Kehutanan Universitas Gajahmada, Yogyakarta.
Rusa Jawa/Timor merupakan jenis mamalia yang hanya beranak 1 kali dalam satu musim/tahun. Saat ini Rusa Timor yang merupakan satwa endemik/asli pulau Jawa dan Bali ini diperkirakan hanya berjumlah 10.000-20.000 ekor dewasa saja di dunia. Berdasarkan populasi dan status persebarannya, Rusa Jawa/Timor masuk ke dalam status konservasi “vulnerable” oleh IUCN (International Union for The Conservation of Nature and natural Resources) Red List.
Penurunan populasi Rusa Jawa / Timor ini sebagian besar diakibatkan oleh perburuan oleh manusia, juga diakibatkan oleh berkurangnya lahan dan padang pengembalaan (padang rumput) yang menjadi habitat Rusa Jawa/ Timor.•KT