JAMBI - Fenomena stunting masih banyak ditemui di beberapa wilayah di Indonesia, tak terkecuali di Desa Pompa Air, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi yang merupakan wilayah Ring I Pertamina EP Asset 1 Jambi Field.
Bidan Santi, salah satu tenaga kesehatan yang telah mengabdi selama 25 tahun di desa tersebut mengungkapkan, kesehatan merupakan permasalahan utama di Desa Pompa Air. Terlebih sebagian warga di Desa Pompa Air merupakan Suku Anak Dalam yang masih memandang tabu apa pun terkait kesehatan modern. Masyarakat sangat anti dengan bidan dan puskesmas. Banyak anak yang mengidap gizi kurang dan gizi buruk. Karena sebagian besar orangtua tidak pernah membawa anak mereka ke Posyandu.
Hingga saat ini terdapat tujuh anak stunting di Desa Pompa Air. Beberapa anak merupakan keturunan Suku Anak Dalam, bahkan satu di antaranya telah mencapai level gizi buruk. Hal ini diperparah dengan minimnya jumlah tenaga kesehatan di Desa Pompa Air. Fasilitas kesehatan yang kurang memadai juga mempengaruhi kondisi tersebut. Tak jarang ia mengalami kesulitan setiap kali melaksakan pemantauan gizi dan kesehatan warga.
Melihat permasalahan ini, Pertamina EP Asset 1 Jambi Field terjun langsung untuk turut serta memantau bagaimana kondisi anak-anak stunting di Desa Pompa Air yang sangat memprihatinkan. Sejak Oktober 2018, Pertamina EP Asset 1 Field Jambi melaksanakan Program Monitoring Perkembangan Kesehatan Anak Stunting di Desa Pompa Air. Monitoring ini dilakukan secara berkala setiap satu minggu sekali dengan melibatkan beberapa bidan dari Puskesmas Pembantu Desa Pompa Air. Kegiatan yang dilakukan antara lain penimbangan berat badan, pengukuran berat badan, dan pembagian makanan bergizi seperti telur rebus, bubur kacang hijau, biskuit, dan vitamin.
Saat ini pemantauan gizi tak lagi dilaksanakan sendiri oleh bidan, namun juga Tim dari Pertamina EP Asset 1 Field Jambi.
Para bidan di Puskesmas Pembantu Desa Pompa Air pun mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pertamina EP Asset 1 Field Jambi. Mereka berharap agar masyarakat, perusahaan, dan pemerintah dapat saling bersinergi untuk mewujudkan provinsi Jambi bebas stunting.
"Program monitoring berkala anak stunting di Desa Pompa Air merupakan wujud komitmen PEP terhadap permasalahan yang ada di wilayah sekitar operasi perusahaan," terang Jambi Legal & Relation Assistant Manager Ari Rachmadi.
Ia berharap agar angka stunting di Desa Pompa Air dapat turun secara signifikan pada tahun 2019.
Hal yang sama juga diharapkan Bidan Santi. "Alhamdulillah dengan didukung Pertamina EP sekarang masyarakat menjadi aktif mengikuti Posyandu. Semoga kita semua mampu mewujudkan masyarakat Desa Pompa Air yang sehat dan berdaya," tukasnya.•PEP