MAKASSAR, SULAWESI SELATAN – PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui program Pertamina Peduli tak henti-hentinya menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban terdampak bencana alam yang akhir-akhir sering terjadi. Kali ini bantuan disalurkan untuk korban terdampak bencana longsor yang terjadi di Desa Lembang Randan Batu, Kecamatan Makale Selatan, Toraja, pada Selasa, 16 April 2024.
Longsor terjadi dari bukit dengan ketinggian sekitar kilometer dan menimpa rumah warga yang mengakibatkan korban jiwa sebanyak 20 orang. Mengetahui informasi tersebut, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi sigap mengirimkan bantuan berupa LPG Bright Gas 12 KG sebanyak 5 tabung, mie instan 20 dus, telur 15 rak, air mineral 600 ml sebanyak 20 dus, beras 30 sak, minyak goreng 15 liter, teh celup 15 dus, gula pasir 10 kg, dan susu UHT sebanyak 2 dus yang diserahkan ke dapur umum Kementerian Sosial RI untuk disalurkan ke korban terdampak longsor.
Drg. Adriana Saleng, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tana Toraja, mengapresiasi kepedulian PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi terhadap korban bencana longsor Toraja.
“Kami mewakili pemerintah kabupaten Tana Toraja menyampaikan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan kepada kami berupa bantuan yang sangat dibutuhkan untuk korban bencana longsor,” ujar drg. Adriana.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, memastikan pendistribusian BBM dan LPG di lokasi kejadian tidak mengalami kendala. Pihaknya juga terus memonitoring ketersediaan stok energi tercukupi.
“Ketersediaan dan pendistribusian LPG dan BBM di kabupaten Tana Toraja khususnya di sekitar lokasi kejadian aman. Stok LPG dan BBM di Pangkalan OVOO (One Village One Outlet) di daerah Kecamatan Makale Selatan cukup karena lokasi pangkalan tidak terhalang longsor sehingga suplai tetap aman,” ujar Fahrougi.
Selain penyerahan bantuan ke dapur umum Kementerian Sosial, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi juga mengunjungi langsung ke Rumah Sakit Sinar Kasih Toraja tempat korban dirawat untuk memberikan santunan.*SHC&T SULAWESI