CILACAP – Lahan kritis yang makin meluas, menggugah Pertamina Refinery Unit (RU) IV untuk mendukung pemerintah dalam upaya menghijaukan lahan kritis. Dinas Kehutanan & Perkebunan Kabupaten Cilacap mencatat luas lahan kritis di Cilacap mencapai 17.868 hektar dan lahan yang berpotensi kritis 49.895 hektar.
Meningkatnya proporsi lahan kritis di Kabupaten Cilacap tersebut menjadi perhatian berbagai pihak, terutama Dinas Kehutanan & Perkebunan dan RU IV Cilacap. Karena itu Pertamina mewujudkan pemulihannya dengan program penghijauan lahan kritis, sekaligus mendukung Pemerintah Kabupaten Cilacap dalam melestarikan lingkungan.
Program tersebut dilaksanakan dalam dua tahap di dua lokasi. Yakni tahap satu di Desa Jangrana (Kesugihan) pada 30 Desember 2014 dan Desa Bolang (Dayeuh Luhur) pada 3 Januari 2015. Program ini merupakan bagian dari program tanggung jawab perusahaan bidang lingkungan berskala nasional, yaitu Pertamina Menabung 100 Juta Pohon yang dilaksanakan Pertamina sejak tahun 2011 hingga 2015.
“Program menabung pohon ini diharapkan dapat mengurangi emisi karbon dan meningkatkan kesejahteraan masayrakat, yang dilaksanakan melalui skema kemitraan di dalam wilayah atau di luar wilayah area RU IV Cilacap,” jelas Eko Hernanto General Affairs Manager RU IV Cilacap.
Total 5.700 pohon ditanam untuk penanggulangan lahan kritis. 4000 pohon ditanam di Dayeuh Luhur di atas area 4,5 ha, dan sisanya 1700 ditanam di desa Jangrana Kesugihan di atas lahan seluas 2,3 ha. Jenis pohon yang dipilih adalah Akasia Mangium, yakni tanaman perintis yang cocok ditanam di lahan kritis, karena memiliki tingkat pertumbuhan yang baik dan mampu bertahan di segala kondisi. Selain itu juga ada tanaman buah yang memiliki nilai ekonomis berkelanjutan bagi masyarakat seperti Manggis, Mangga, Cengkeh dan Lengkeng.
Program tanam pohon tersebut, disambut baik warga dan kelompok masyarakat pencinta lingkungan hidup, yang tergabung dalam Dayeuhluhur On Forum (DOF). Mereka secara sukarela bergotongroyong menanam pohon bersama-sama dengan pekerja RU IV Cilacap dan kelompok pecinta alam Patra Pala.
Pada kesempatan itu pula Kepala Desa Bolang Dayeuh Luhur mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian RU IV Cilacap yang telah memberikan bantuan bibit tanaman perintis dan buah-buahan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.•RUIV