TARAKAN – Hj. Suraidah, S.SKM, MNSe atau yang biasa disapa dengan Umi Suraidah meraih penghargaan "Insan Peduli PAUD & Dikmas" tahun 2019 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Penghargaan Insan Peduli PAUD dan Dikmas 2019 ini sebagai salah satu wujud dalam memperingati Hari Guru Nasional. Penghargaan diberikan saat acara malam penganugerahan yang digelar dalam rangkaian kegiatan pada tanggal 27-30 November 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta.
Umi Suraidah merupakan local hero di wilayah Pulau Sebatik, Kalimantan Utara. Beliau merintis program Sekolah Tapal Batas yang berada di perbatasan wilayah Indonesia dan Malaysia. Di sekolah tersebut, Umi Suraidah mendirikan sekolah Tapal Batas, tepatnya di Desa Sungai Limau. Sebagian besar siswa yang bersekolah merupakan anak-anak TKI yang bekerja di wilayah perkebunan kelapa sawit Malaysia. PT Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field pun bergerak untuk membantu dari segi pengembangan sarana dan prasarana serta pemberdayaan masyarakat di sekitar sekolah.
Penghargaan Insan Peduli PAUD dan Dikmas 2019 dilaksanakan melalui rangkaian proses seleksi, verifikasi dan validasi. Tercatat 10 orang kandidat calon Insan Peduli PAUD dan Dikmas 2019 yang diperoleh dari penulusuran media oleh Tim Kemendikbud, selanjutnya dilakukan verifikasi lapangan untuk menentukan kandidat yang berhak menerima penghargaan. Dari 10 orang kandidat, hanya 6 orang kandidat yang berhak menerima penghargaan Insan Peduli PAUD dan Dikmas 2019, salah satunya Umi Suraidah. Dedikasi beliau terhadap peningkatan pendidikan bagi anak-anak di perbatasan sudah tidak diragukan lagi, beliau aktif dalam memberikan pelayanan pendidikan mulai dari tingkat pendidikan anak usia dini hingga Madrasah Ibtidaiyah.
Pada kesempatan sebelumnya, tanggal 01-02 November 2019 tim verifikasi Insan Peduli PAUD dan Dikmas 2019 yang beranggotakan Burhanuddin Bella dari Harian Nasional, Tri Suci Cahyani dari Kemendikbud serta M. Shalehuddin Al-Ayubi dari Pustekkom telah melakukan kegiatan verifikasi lapangan di PAUD Al-Ikhlas dan Bernjoko untuk mengetahui kegiatan Umi Suraidah. Selama proses verifikasi lapangan, PT Pertamina EP Tarakan Field turut berpartisipasi mendampingi Umi Suraidah. Field Manager PT Pertamina EP Tarakan Field, Agung Wibowo menyampaikan bahwa pendampingan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap mitra binaannya.
“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya terhadap pencapaian Umi Suraidah, dedikasi beliau terhadap peningkatan pendidikan bagi anak-anak sangat besar, kami akan terus mendukung sebagai wujud kepedulian kami terhadap Umi Suraidah selaku mitra binaan kami di Sekolah Tapal Batas,” tutur Agung Wibowo.
Menurut Umi Suraidah, penghargaan yang diperoleh ini merupakan tanggungjawab baginya untuk terus memberikan pendidikan bagi anak-anak di perbatasan khususnya anak TKI. “Penghargaan yang saya raih ini merupakan bentuk tanggung jawab bagi saya untuk terus memberikan layanan pendidikan bagi anak-anak TKI, saya juga mengucapkan terima kasih kepada PT Pertamina EP Tarakan Field yang telah mendukung saya dan telah banyak membantu sehingga anak-anak dapat memperoleh pendidikan yang layak,” ujar Umi Suraidah.
Selain pencapaian dalam meraih penghargaan Insan Peduli PAUD dan Dikmas 2019, Umi Suraidah juga memperoleh kesempatan untuk ibadah umroh yang diperoleh dari Kementerian Agama RI.*PEP