BOJONEGORO - Perwira Staf Ahli Tk. III Kasad Bidang Komunikasi Sosial Mayjend TNI Arif Rahman berharap, Proyek Pengembangan Gas Lapangan Unitisasi Jambaran-Tiung Biru (JTB) dapat berjalan aman dan selesai sesuai dengan jadwal yang telah di rencanakan.
Mantan Panglima Kodam V Brawijaya tersebut juga mengapresiasi kunjungan tersebut, setelah menyaksikan langsung perkembangan proyek JTB yang tengah di kerjakan oleh PT Pertamina EP Cepu (PEPC) bersama dengan mitra kerjanya, RJJ dan sub-kontraktor pelaksana.
Hal itu penting bagi semua pihak, mengingat proyek tersebut merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah ditetapkan oleh Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP). Di sisi lain situasi pandemi ini telah membuat pengerjaan proyek ini menerapkan protokol ketat kesehatan supaya semua pihak tetap dalam kondisi sehat.
"Ini sangat membanggakan, semoga fasilitas yang dibangun berjalan lancar dan sesuai rencana. Sehingga tahun depan bisa mulai beroperasi untuk menunjang ketahanan energi nasional kita," ujar Arif dalam kesempatan peninjauan lapangan di Gas Prosessing Facility (GPF), Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, Jawa Timur, pada Kamis 6 Agustus 2020.
Selain itu, Arif juga meminta PEPC agar tak segan untuk melakukan komunikasi dengan jajaran TNI AD di wilayah Bojonegoro jika ada hal yang perlu untuk didukung pihaknya. "Kalau ada yang perlu dibantu, tolong sampaikan, kami akan siap memberikan dukungan dan bantuan," tegas Arif
Di samping itu, Arif juga berharap proyek itu segera bisa selesai sehingga dirinya nanti bisa kembali mengunjungi JTB dalam kondisi sudah beroperasi. "Tahun depan mudah-mudahan sudah rampung proyeknya, saya akan kembali kesini lagi untuk melihat ini mulai beroperasi,” kata Arif.
Dalam kesempatan yang sama, JTB Site Office & PGA Manager PT Pertamina EP Cepu Edy Purnomo mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan Mabes AD. "Kami berterima kasih atas dukungan dan apresiasi yang diberikan, karena dukungan beliau cukup berarti untuk kelancaran pekerjaan proyek ini," ungkap Edy.
Selain dari Mabes AD, dalam kunjungan ini juga diikuti oleh Kepala Departemen Sekuriti KKKS SKK Migas Rudi Fajar, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto serta perwakilan SKK Migas Jabanusa. *PEPC/HM