MAKASSAR - Memulai rangkaian safari Ramadan di wilayah operasi Pertamina MOR VII, Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Ignatius Talullembang didampingi VP PMO Sigit Widijantojo, VP Project HSSE Sahadi, General Manajer Pertamina MOR VII Chairul A. Adin, dan Unit Manager Communicatin & CSR RFM MOR VII Hatim Ilwan, sharing bersama para milenial pekerja Pertamina MOR VII, pada Kamis (16/5/2019).
Tallulembang mengatakan safari Ramadan merupakan kesempatan direksi untuk silaturahmi dengan seluruh pekerja Pertamina sekaligus memastikan kesiapan ketahanan stok LPG dan BBM menghadapi Ramadan dan liburan Idul Fitri 1440 H.
Di hadapan milenial pekerja Pertamina, ia berpesan agar HSSE harus bisa menjadi way of life generasi milenial. "Kita harus pastikan HSSE itu ada di setiap aktivitas. Terapkan menjadi gaya hidup," ujarnya.
Milenial Pertamina agar dapat meningkatkan kapasitas diri harus quick learning. "Kita harus siap menghadapi perubahan yang cepat," tambahnya.
Tallulembang bangga, milenial Pertamina di Makassar sangat energik dan antusias, siap masuk ke era baru menyongsong Pertamina yang semakin kuat.
"Saya optimis dan yakin milenial Pertamina mampu bersinergi dan menjadi kekuatan penuh dalam mendukung bisnis Pertamina. Termasuk bersinergi dalam memasarkan produk petrochemical serta mendukung proyek RDMP dan GRR yang akan meningkatkan produksi BBM berkualitas dan ramah lingkungan sesuai dengan standar Euro V," ungkapnya.
Tallulembang menekankan dalam bisnis, Pertamina perlu super tim, bukan super hero.
Muhtadi Setyanto biasa dipanggil Adi, ketua Culture Change Agent (CCA) Region VII sangat senang dengan adanya kegiatan sharing session bersama direksi.
"Kita dapat banyak wawasan. Sebagai orang yang sangat berpengalaman, Pak Lette menularkan semangat kepada kami. Itu suatu hal yang tak ternilai harganya," tutur Adi.*EM