SURABAYA – Insan Serah terima Minyak (Oil Movement) Pertamina kembali menyelenggarakan Forum Komunikasi PTKAM 0.2. Kali ini acara yang diadakan di MOR V Pertamina, dibuka oleh VP Integrated Losses Control Pertamina Internal Audit Syaiful Rochman dan GM MOR V Ibnu Chouldum, di Surabaya, pada Senin (4/3/2019). Sebelumnya, forum yang sama diadakan di Medan dan Makassar dalam rangka merevitalisasi kembali spirit dari tata kelola minyak dan gas di seluruh area operasi Pertamina.
VP Integrated Losses Control Pertamina Internal Audit Syaiful Rochman mengungkapkan, forum ini diadakan sebagai sarana komunikasi dan silaturahmi seluruh insan serah terima migas dan petrokimia di wilayah Pertamina. Dalam forum ini, peserta akan mendapatkan arahan strategis dari manajemen Pertamina.
"Saat ini kami sedang menggalakkan aksi melawan kecurangan sehingga dapat menurunkan diskrepansi loss. Nanti kita akan membentuk program aksi yang sebanyak-banyaknya," ujarnya.
Selain itu, menurut Syaiful, sudah saatnya insan Serah Terima Minyak Pertamina memperbarui komitmen semua elemen dengan menyasar pada tiga aspek dan area perbaikan, yaitu aspek people, process, dan technology.
“Pencapaian operasi serah terima migas tahun 2018 di lingkungan Pertamina terus mengalami perbaikan, dari awal 0,4% saat ini sudah mencapai angka 0,15%," imbuhnya.
Peserta Forum Komunikasi PTKAM 02 terdiri dari seluruh lapisan elemen pekerja yang terkait dengan serah terima minyak. Sebanyak 200 pekerja yang ikut dalam kegiatan hari ini.
Kepala Divisi Operasi Produksi SKK Migas Ngatijan yang hadir dalam forum ini memberikan materi terkait Prinsip Akutansi Serah Terima Minyak Mentah dalam Pemenuhan Operasi Kilang Minyak Pertamina.
“Selama ini koordinasi dengan Pertamina sudah bagus. Semoga minyak produksi di dalam negeri kita seterusnya dipakai untuk kebutuhan domestik oleh Pertamina”, imbuhnya.
Sementara GM MOR V Pertamina Ibnu Chouldum selaku tuan rumah juga berharap forum ini dapat menghasilkan kebijakan-kebijakan baru yang menguntungkan perusahaan.
"Semoga acara ini dapat berjalan lancar dan menghasilkan sesuatu sinergi yang lebih baik," pungkasnya. *IN/ft.TA