JAKARTA - PT Pertamina (Persero) melangsungkan kegiatan sosialisasi melalui Townhall Meeting melalui tema Pertamina Waspada Menjaga Diri, Keluarga, dan Pertamina dari COVID-19 secara virtual pada Minggu, 2 Agustus 2020. Sebanyak 8.300 lebih peserta baik pekerja, mitra kerja, dan keluarga hadir mengikuti acara tersebut.
Lelin Eprianto selaku Direktur HRD and Services Hulu Pertamina menjelaskan bahwa penambahan jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di Indonesia secara rata-rata mingguan terus meningkat (pada minggu ke-22, rata-rata mingguan penambahan kasus telah mencapai 1.860 tidak menunjukkan tren menurun cenderung semakin tinggi atau banyak).
Selain pekerja, keluarga di rumah bagian yang tidak terlepaskan dari protokol perusahaan. Oleh karena itu menurut Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati perlu bergotong royong untuk memutuskan rantai COVID-19.
“Saya sebagai pimpinan di Pertamina ingin mengajak pekerja, mitra kerja, dan anggota keluarga untuk sama-sama bergotong-royong. Kita lebih peduli, kita ikut bertanggung jawab. Karena kalau perusahaan saja yang melakukan upaya pemutusan rantai tidak cukup, maka itu harus dilakukan bersama-sama,” ujar Nicke.
“Bagaimana pun juga lebih baik mencegah dari pada mengobati. Kita harus bersama-sama bergotong royong untuk melawan COVID-19,” tambah Koeshartanto, Direktur SDM Pertamina.
Koeshartanto juga memaparkan bahwa dalam new normal, terdapat singkatan Ke To P Ra K yang bisa dilakukan pekerja dan mitra kerja Pertamina secara bergotong royong untuk meningkatkan kepatuhan protokol new normal.
Ketegasan, melalui kebijakan sekarang perusahaan menindak tegas pada pekerja yang melanggar.
Totalitas, monitoring bukan hanya bagi pekerja WFO saja, tapi juga pekerja WFH.
Peran Atasan, atasan diberikan peran untuk mengawasi dan memastikan pekerja yang WFH dan WFO taat pada protokol.
Responsibilitas, perusahaan meminta/menagih pertanggungjawaban pada semua pihak yang diberikan peran untuk menanggulangi COVID-19. Contoh, pemberlakuan sistem random checking.
PeningKatan mitigasi, inovasi kebijakan untuk meningjatkan mitigasi penularan COVID-19, seperti penyesuaian dengan kebijakan ganjil genap dan perpanjangan masa transisi tahap pertama.
Dengan mengikuti protokol di atas, diharapkan keluarga Pertamina dapat bersama-sama menjaga dan mencegah penularan COVID-19 dengan saling meningkatkan dan bergotong-royong. *IN/Foto: KUN/HM