BALIKPAPAN – Pertamina Group area Kalimantan menyelenggarakan perayaan Natal bersama tahun 2018, Minggu (20/1/2019). Bertempat di Grand Mahakam Ballroom Swiss-Belhotel, perayaan ini merupakan perayaan perdana yang melibatkan unit operasi Pertamina di Kalimantan. Perayaan ini melibatkan Pertamina EP Asset 5 (PEP Asset 5), Refinery Unit V (RU V), Marketing Operation Region VI (MOR VI), Pertamina Hulu Mahakam (PHM), dan Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT).
Tidak kurang dari 1.000 orang hadir dalam perayaan tersebut; terdiri dari pekerja, mitra kerja, keluarga, dan pensiunan Pertamina. Perayaan Natal dibagi menjadi ibadah dan perayaan. Ibadah dipimpin oleh tiga pendeta, yaitu Pdt. E. Rumahorbo, Pdt. Fourteen, dan Pdt. Budi. Turut hadir dalam perayaan VP Corporate Strategy & Planning sekaligus Ketua BakorUmkris Pertamina (Persero) Ernie D. Ginting, Procurement Manager RU V Catharina Duma, Supply and Distribution Manager MOR VI Ezion Siringoringo, Planning & Risk Manager PEP Asset 5 I Ketut Manik Satwika Dharma, Asset Development Manager PHKT Yuniyanto, dan mewakili Walikota Balikpapan dr. Ballerina Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan. Perayaan Natal tahun ini mengangkat tema Yesus Kristus Hikmat Bagi Kita, dengan subtema Hikmat Kristus Bagiku adalah Menyangkal Diriku, Memikul Salibku, dan Mengikut Dia.
Dalam khotbah yang dibawakan oleh Pdt. E. Rumahorbo, disampaikan bagaimana seharusnya jemaat berbuat dalam kehidupan. “Setiap individu memiliki ‘salib’-nya masing-masing. Mari kita pikul ‘salib’ tersebut dengan cara memberikan yang terbaik untuk Tuhan dan sesama. Misalnya berbuat yang terbaik melalui pekerjaan kita sebagai pekerja Pertamina, berbuat yang terbaik sebagai ibu rumah tangga dalam keluarga, atau memberikan yang terbaik sebagai anak-anak,” ungkap Pdt. E. Rumahorbo bersemangat.
VP Corporate Strategy & Planning sekaligus Ketua BakorUmkris Pertamina (Persero) Ernie D. Ginting mengapresiasi perayaan Natal bersama yang melibatkan unit operasi Pertamina area Kalimantan.
“Beberapa kali saya diundang dalam perayaan Natal di Balikpapan, namun baru kali ini saya diundang dalam perayaan yang melibatkan seluruh unit Pertamina di Balikpapan. Ini menunjukkan bahwa sebenarnya kita adalah satu Pertamina. Sebagai satu keluarga besar Pertamina, tidak seharusnya kita mengkotak-kotakkan diri sebagai pekerja hilir atau pekerja hulu. Kita adalah satu Pertamina,” ujarnya.
Di samping ibadah dan perayaan Natal, panitia Natal gabungan turut memberikan bantuan kepada panti asuhan dan panti jompo yang berada di wilayah Balikpapan. Keempat panti asuhan dan panti jompo tersebut antara lain Panti Asuhan Yamusa, Yayasan Kasih Bapa, Yayasan Kasih Marturia, dan panti jompo Bhakti Abadi. Bantuan diberikan dalam bentuk sembako dan uang tunai masing-masing sebesar sepuluh juta rupiah.*PEP