SAMARINDA - PT Pertamina EP Asset 5 Sangasanga dan Sangatta Field bersama dengan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Wilayah Kalimantan Timur didampingi SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi melaksanakan kunjungan kehormatan kepada pemerintah Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (8/2/2019).
Hadir perwakilan Pertamina EP Asset 5 dalam kunjungan ke Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Asset 5 Planning & Evaluation Manager Alice Maylana, Asset 5 Legal & Relation Manager Anton Sumartono, Sangatta Field Manager Jemy Oktavianto, Pjs. Sangasanga L&R Astman Kikie M. Rijkie.
Bertempat di Kantor Gubernur Kalimantan Timur, rombongan KKKS yang dipimpin Kepala Perwakilan SKK Migas Kalimantan dan Sulawesi Syaifudin diterima langsung oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur H. Hadi Mulyadi.
Tampak hadir mendampingi Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, Asisten Bidang Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setprov Kaltim H Ichwansyah, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kaltim Riza Indra Riadi, Kepala Biro Ekonomi Setprov Kaltim H Nazrin, Kepala Biro Infrastruktur dan SDA Setprov Kaltim Hj Lisa Hasliana dan perwakilan Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemprov Kaltim.
“Secara umum, di Indonesia saat ini terdapat 200 penambangan dan 38 penambangan berada di wilayah Provinsi Kaltim. Jadi, Kaltim bisa dikatakan sebagai basis energi nasional," ucap Syaifudin.
Syaifudin juga menambahkan bahwa lifting minyak nasional pada tahun 2018 mencapai 278.000 BOPD atau 97% dari yang ditargetkan pada tahun 2018.
Sementara itu, Hadi Mulyadi mengatakan bahwa secara umum Indonesia masih bergantung pada energi, khususnya sektor migas. Maka dari itu, APBN dan APBD yang ada sangat bergantung pada pendapatan dari sektor migas. Untuk itu sebagai wakil masyarakat Kalimantan Timur, Hadi Mulyadi menaruh harapan yang besar terhadap kehadiran KKKS di wilayah Kalimantan Timur.
“Karena yang lain belum bisa dibangun secara massif dan ketergantungan kita pada energi masih besar, harapan kita dari SKK Migas bisa mengatur sedemikian rupa, agar masyarakat Kalimantan Timur merasakan kehadiran KKKS yang ada.” ujar Wakil Gubernur H. Hadi Mulyadi.
Penyampaian perkembangan mengenai kegiatan sektor hulu migas di wilayah Kalimantan Timur menjadi agenda utama pada kunjungan ini. Pemaparan kegiatan Pertamina EP Asset 5 disampaikan oleh Asset 5 Legal & Relation Manager Anton Sumartono.
“Produksi minyak dan gas dari Pertamina EP Asset 5 secara keseluruhan pada tahun 2018 mencapai 18.343 BOPD dan 16.223 MMSCFD. Sementara itu, produksi minyak dan gas Sangasanga Field pada tahun 2018 sendiri mencapai 6.804 BOPD dan 2.020 MMSCFD," terangnya.
Selain itu, Anton Sumartono juga menyampaikan permohonan dukungan kepada pemerintah provinsi Kalimantan timur terhadap kegiatan hulu migas yang dijalankan di wilayah Kalimantan Timur. Acara pertemuan ini diakhiri dengan penyerahan momento dari Kepala SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi kepada Wakil Gubernur Kalimantan Timur.*PEP