CIBINONG -- Pertamina melalui salah satu anak perusahaannya, PT Perusahaan Gas Negara (PGN), melaksanakan amanat pemerintah memasang 2.006 sambungan jaringan gas (jargas) rumah tangga untuk wilayah Kecamatan Cibinong dan 3.014 sambungan untuk wilayah Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.
Peresmian jargas tersebut dilakukan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan didampingi Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo di Perumahan Puri Nirwana III, Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (27/2/2019).
Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Dilo Seno Widagdo menjelaskan, pada tahap pengoperasian, PGN memanfaatkan sumber gas berasal dari PT Pertamina EP, dengan volume mencapai 0,2 MMSCFD.
"Perluasan Jargas ini adalah upaya bersama untuk memperluas dan pemerataan pemanfaatan kekayaan alam negeri ini,” ujar Dilo.
Sejauh ini pemerintah dan PGN bahu membahu melakukan perluasan pembangunan Jargas. Menurut Dilo, ke depan, kian banyak skema yang bisa digunakan untuk merealisasikan pembangunan Jargas.
“Gas merupakan energi masa depan yang sangat membantu kehidupan masyarakat. Indonesia melalui PGN mempunyai potensi besar sebagai penyangga dan pelayan bagi masyarakat,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Menteri ESDM Ignasius Jonan. Bahkan ia memberikan apresiasi kepada PGN yang komit menyediakan sambungan jargas rumah tangga yang bisa digunakan secara terus menerus oleh masyarakat dengan harga lebih murah dibandingkan penggunaan bahan bakar rumah tangga jenis lainnya.
"Selain lebih murah, pengembangan jargas juga bertujuan mengurangi impor untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, sehingga bisa menghemat devisa negara," ujarnya.
Jonan berharap, penambahan Jargas yang menyasar pengguna rumah tangga ini diharapkan akan meningkatkan penggunaan energi baik yang lebih terjamin keamanannya dan murah.*STK/ft. AP