Harga Sama Dengan SPBU, Layanan BBM Pertamina Sangat Lengkap
Arus balik mudik lebaran diprediksi tinggi hari ini dan esok yaitu pada tanggal 1-2 Juli 2017. Sudah mulai banyaknya kendaraan yang melintas untuk arus balik dari kemarin membuat jalanan padat merayap sehingga ada segelintir pihak yang memanfaatkan kesempatan ini untuk menjual BBM dengan harga yang tidak wajar.
Area Manager Communication & Relations PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Wilayah Jawa Bagian Tengah & DIY, Andar Titi Lestari mengatakan Pertamina sudah siapkan fasilitas pengisian BBM yang tersebar di titik-titik kemacetan berupa Kios Kemasan , Mobile Dispenser (SPBU Bergerak) dan Motor Suplai BBM serta demi menjamin pasokan BBM di SPBU, sejumlah SPBU Kantong telah disiagakan di beberapa titik SPBU yang dekat dengan titik prediksi kemacetan arus balik di wilayah Jawa Tengah dan DIY.
“Wilayah Jawa Tengah dan DIY memiliki 784 SPBU yang siap melayani konsumen dalam pemenuhan kebutuhannya akan BBM. Selama arus balik, kita siapkan fasilitas tambahan berupa 74 motor suplai BBM yang mulai beroperasi hari ini, Kios Kemasan Pertamax, Pertamina Dex dan Dexlite yang tersebar di jalur reguler maupun jalur tol dan Mobile Fuel Dispenser telah disiagakan di 4 titik tol darurat Gringsing - Brebes.”, jelas Andar.
“Perlu diinformasikan bahwa harga yang kami jual baik di KiosK, Mobile Fuel Dispenser dan Motor Suplai BBM adalah sama dengan harga di SPBU. Ditambah dengan banyaknya titik layanan yang disediakan Pertamina, pemudik tidak perlu khawatir kesulitan mendapatkan BBM selama perjalanan.”, jelas Andar.
“Kami tetap sampaikan untuk mengisi tangki full di SPBU sebelum berangkat dan pastikan untuk mempermudah pencarian SPBU untuk dapat mengunduh aplikasi Pertamina GO untuk mencari lokasi SPBU terdekat. Selain itu, masyarakat juga dapat menghubungi contact center kami di 1 500 000 untuk info terkait SPBU dan Kios Kemasan terdekat. Kami berharap arus balik tahun ini pelayanan yang kami berikan dapat terus optimal demi kelancaran dan kenyaman mudik masyarakat.”, tutup Andar.